Berdasarkan berbagai studi kasus oleh para peneliti, ditemukan fakta bahwa kulit manggis berperan penting dalam mencegah penuaan dini, mencegah penyakit pembuluh darah, dan juga berperan sebagai senyawa anti kanker. Berikut adalah bagaimana cara mengolah kulit manggis supaya dapat diperoleh manfaat dan khasiatnya secara lebih optimal yang dikemukakan oleh Dr Indah Yuliasih, peneliti dari Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor.
Pertama yang harus dipersiapkan adalah buah manggis yang masih segar, kemudian cuci sampai bersih menggunakan air mengalir. Pisahkan daging buah dan kulitnya, bisa juga dengan ditambahkan dengan biji manggis atau hanya kulitnya saja. Biji manggis juga mengandung senyawa bermanfaat, sedangkan kulitnya mengandung Xanthone. Gunakan sendok untuk mengeruk bagian dalam kulit yang sudah dibersihkan, tujuannya adalah untuk memisahkan dari kulit keras di bagian luarnya.
Setelah itu simpat di dalam lemari pendingin apabila akan digunakan di lain hari, karena tidak mungkin kan kita mengupas manggis kalo hanya untuk diambil kulitnya saja. Tunggu beberapa hari hingga terkumpul kerokan kulit manggis tadi. Apabila dirasa jumlahnya cukup, campurkan dengan air dengan perbandingan 1:2 hancurkan dengan lender sampai halus. Endapkan kurang lebih 24 jam, gunanya adalah supaya ampasnya mengendap. Terakhir saring untuk memisahkan ampas dan ekstrak Xanthone. Untuk mendapatkan rasa yang lebih nikmat bisa dicampur dengan madu, bunga rosela, apel, dan lainnya
No comments:
Post a Comment